Mengenal Lantai Marmer, Kelebihan Dan Kekurangannya
Marmer adalah jenis batuan metamorf yang terbentuk dari kalsit atau dolomit. Lantai marmer telah digunakan sejak zaman kuno, terutama dalam arsitektur bangunan pemerintah dan agama. Sejarah penggunaan marmer dapat dilihat pada bangunan seperti kuil Yunani dan Roma kuno, katedral Gothic, dan istana Renaissance.
Marmer juga sering digunakan sebagai bahan untuk patung dan relief. Pada abad kesembilan belas dan dua puluh, marmer mulai digunakan dalam desain interior, termasuk lantai. Keindahan alami dan tahan lama dari marmer membuatnya menjadi pilihan populer untuk lantai hingga saat ini.
Ada berbagai jenis marmer yang digunakan untuk lantai, diantaranya adalah:
- Marmer Carrera: Marmer ini memiliki warna putih susu dengan garis-garis abu-abu yang menyatu. Marmer Carrera sering digunakan di dapur dan kamar mandi.
- Marmer Calacatta: Marmer ini memiliki warna putih susu yang lebih murni dengan garis-garis krem yang lebih kontras. Marmer Calacatta sering digunakan di area yang membutuhkan elegan.
- Marmer Statuario: Marmer ini memiliki warna putih susu yang sangat murni dan garis-garis abu-abu yang kontras. Marmer Statuario sering digunakan di area yang membutuhkan elegan dan mewah.
- Marmer Travertine: Marmer ini memiliki warna krem atau beige dengan garis-garis abu-abu yang menyatu. Marmer Travertine sering digunakan di area luar rumah.
- Marmer Emperador: Marmer ini memiliki warna coklat tua dengan garis-garis abu-abu yang menyatu. Marmer Emperador sering digunakan di dapur dan kamar mandi.
- Marmer Nero Marquina: Marmer ini memiliki warna hitam dengan garis-garis putih yang kontras. Marmer Nero Marquina sering digunakan di area yang membutuhkan elegan dan mewah.
Lantai marmer memiliki beberapa keunggulan, di antaranya:
- Tampilan yang elegan dan mewah
- Tahan lama dan tahan terhadap kerusakan
- Mudah dibersihkan dan diperbaiki jika terkena kerusakan
- Dapat diukir atau diukir dengan desain yang unik
- Dapat digunakan baik untuk ruangan dalam maupun luar ruangan.
kekurangan lantai marmer
Lantai marmer juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:
- Harga yang cukup mahal dibandingkan dengan jenis lantai lain
- Licin ketika basah, sehingga perlu diterapkan permukaan antislip
- Mudah tergores atau terkelupas jika tidak diperlakukan dengan baik
- Perlu perawatan khusus untuk menjaga kecantikan dan keawetannya
- Sensitif terhadap asam, sehingga perlu dihindari penggunaan produk pembersih yang mengandung asam.